Rayap adalah serangga yang merusak dan memakan kayu dan lemari. Mereka bentuknya seperti semut tapi punya sayap. Kalau mereka sedang makan suaranya akan sangat berisik sekali.
Bulan lalu saya sempat punya pengalaman dengan binatang ini. Waktu itu saya habis bersih-bersih rumah setelah pindahan rumah baru. Ada satu lemari yang tak terpakai di rumah lama. Kelihatan masih bagus dan akhirnya saya dan suami memutuskan untuk memakainya. Ya mau dibuang juga sayang.
Setelah 5 hari dipakai. Tidak ada apa-apa, cuman ketika saya buka lemari tersebut mesti ada serbuk kayu kayak bekas gergajian gitu. Di bawah lemari juga gitu saya tetap belum curiga. Eh setelah browsing kesana-kemari ternyata itu adalah ciri-ciri tempat keberadaan rayap. Yah istilahnya bekas makan kayunya gitulah makanya berserbuk.
Terus barulah saya ngeh...
Lama kelamaan saya mendengar suara ribut yang aneh keluar dari lemari tersebut. Setelah saya selidiki seluruh rumah ternyata keributan itu keluar dan terpusat di lemari kecil kuno tersebut.
Setelah saya intip. Saya melihat Cuma ada 2 rayap yang merambat keluar. Saya pikir itss okay lah. Dan awalnya saya kira cuma semut bersayap yang tidak berbahaya. Namun sepulangnya suami saya, setelah saya cerita hal itu suami kaget dan gak mungkin cuma ada segitu pasti ada gerombolannya yang lain.
Akhirnya kami berdua memutuskan esok hari membongkar tempat rayap tersebut. Dan memang benar disana ada segerombol yang sedang makan lemari belakang sampai bolong. Supaya gak menyebar kemana-mana akhirnya suami saya menyemprotkan minyak goreng ke rayap. Dan kardus yang ada lemari dan lemari yang bolong kena rayap juga saya semprot supaya mati semua.
Iyuh rasanya melihat sekawan rayap ratusan yang ada disana. Kalau saya cuma mendiamkannya mungkin tuh lemari habis jadi makanan mereka. Kardus yang bekas rayap tadi dan ada rayap yang mati kami bakar disamping rumah. Sampai semua lenyap dan lemari saya bersihkan dan kami keluarkan dulu dari rumah supaya ga kena rayap lagi.
Begitulah pengalaman kami semoga membantu kalian semua yang sedang kebingungan karena masalah rayap.
Selain itu anda juga bisa membasmi rayap dengan cepat memakai cara-cara di bawah ini:
Setelah saya intip. Saya melihat Cuma ada 2 rayap yang merambat keluar. Saya pikir itss okay lah. Dan awalnya saya kira cuma semut bersayap yang tidak berbahaya. Namun sepulangnya suami saya, setelah saya cerita hal itu suami kaget dan gak mungkin cuma ada segitu pasti ada gerombolannya yang lain.
Akhirnya kami berdua memutuskan esok hari membongkar tempat rayap tersebut. Dan memang benar disana ada segerombol yang sedang makan lemari belakang sampai bolong. Supaya gak menyebar kemana-mana akhirnya suami saya menyemprotkan minyak goreng ke rayap. Dan kardus yang ada lemari dan lemari yang bolong kena rayap juga saya semprot supaya mati semua.
Iyuh rasanya melihat sekawan rayap ratusan yang ada disana. Kalau saya cuma mendiamkannya mungkin tuh lemari habis jadi makanan mereka. Kardus yang bekas rayap tadi dan ada rayap yang mati kami bakar disamping rumah. Sampai semua lenyap dan lemari saya bersihkan dan kami keluarkan dulu dari rumah supaya ga kena rayap lagi.
Begitulah pengalaman kami semoga membantu kalian semua yang sedang kebingungan karena masalah rayap.
Selain itu anda juga bisa membasmi rayap dengan cepat memakai cara-cara di bawah ini:
1. Air bekas cucian beras
Buat ibu-ibu kalau sedang mencuci beras, airnya jangan dibuang karena air putih bekas cucian beras tersebut bisa untuk digunakan untuk membunuh rayap. Caranya juga sangat mudah karena Anda hanya tinggal menyiramkan air cucian beras tersebut ke sekeliling tempat tinggal rayap saja. Sehingga mereka serasa terkepung dan merasakan panas, hingga akhirnya mati dengan sendirinya.
2. Pancing dengan kardus
Jika anda sudah mengetahui keberadaan rayap dengan serbuk yang saya katakan tadi. Segera ambil beberapa lembar kardus bekas dan basahi dengan air (tidak perlu terlalu lama, sehingga tekstur kardus tidak rusak oleh air). Setelah dibasahi, letakkan kardus-kardus tesebut di sekitar area rayap, sehingga rayap tersebut bisa menemukannya dengan mudah.
Rayap suka makan selulosa, dan ini terkandung di dalam kardus tersebut, jadi makan kardus berasa makan kayu. Biarkan kardus-kardus tersebut di sekitar area sarang hingga beberapa jam, jika rayap mulai mendatangi dan mulai memakannya.
Rayap suka makan selulosa, dan ini terkandung di dalam kardus tersebut, jadi makan kardus berasa makan kayu. Biarkan kardus-kardus tersebut di sekitar area sarang hingga beberapa jam, jika rayap mulai mendatangi dan mulai memakannya.
Saatnya kita beraksi, segera angkat ke tempat yang aman kardus dengan rayapnya, dan kemudian bakar di luar rumah. Ulangi cara yg sama jika masih ada rayap yang tersisa.
3. Air kapur sirih
Air kapur sirih terkenal sebagai salah satu cairan pembasmi serangga, salah satunya termasuk rayap. Rayap sangat tidak menyukai kapur sirih karena memiliki sifat yang panas bagi tubuh mereka. Maka dari itu, siramkanlah air kapur sirih ke tempat persembunyian mereka. Air ini juga dapat dimasukan ke wadah semprotan sehingga Anda bisa puas ketika mengusirnya.
4. Air tembakau
Banyak orang mengatakan bahan baku pembuatan rokok ini ternyata dapat mengusir kawanan rayap pemakan kayu seperti perabotan dan lemari. Caranya, Anda harus merendam tembakau di dalam air selama satu hari satu malam. Perendaman ini bertujuan untuk mengeluarkan sari yang ada di dalam tembakau tersebut. Setelah siap, silahkan siram dan semprotkan air tersebut ke sarang rayap.
5. Garam
Cara membasmi rayap paling mudah yaitu dengan menaburkan garam pada rayap maka serangga kecil itupun akan langsung menghindar. Jika memakai semprotan garam dapur anda bisa dibuat larutan terlebih dahulu kemudian semprot ke rongga-rongga yang menjadi tempat persembunyiannya. Sayangnya garam sekarang mahal tidak seperti dahulu.
6. Minyak tanah
Mungkin dulu hampir semua orang punya minyak gas karena kompornya masih jadul. Tapi jika anda masih punya simpanan
minyak tanah. Minyak tanah tersebut bisa digunakan untuk membasminya. Anda hanya perlu menyiram daerah yang menjadi sarang rayap tersebut. Tidak perlu menunggu lama, rayap tersebut akan langsung berhamburan keluar. Tapi hati-hati jangan sampai kena api, nanti perabot anda malah terbakar!
7. Jemur Kayu
Rayap suka sekali dengan tempat lembab, makanya perabotan kayu anda perlu dijemur dengan rutin supaya perabotan tetap kering dan rayappun tidak akan menyukainya.
8. Bersihkan rumah
Semua serangga pasti suka sekali dengan tempat yang lembab dan kotor apalagi waktu musim hujan seperti ini. Jadi bersihkan rumah anda dan buang semua benda yg sekiranya lembab, lapuk, sehingga tidak memancing rayap kesana. Buang juga kardus-kardus bekas, jika anda tetap mau menyimpannya usahakan kardus tersebut selalu kering.
10. Beri jarak dari tembok
Rayap bisa memasuki rumah dan jalan ke perabotan merambat dari mana saja, namun yang paling sering menjadi tempat perantaranya adalah tembok dan lantai. Oleh karena itu, berikanlah jarak antara tembok dan perabotan kayu Anda sekitar 9 - 12 cm. Hal tersebut dapat mengurangi resiko serangan rayap secara langsung ke lemari, meja, dan perabotan lainnya. Kalau bisa lantai juga jangan pakai karpet karena karpet bisa lembab, anda bisa memberi keramik pada lantai dan jangan lupa bersihkan bagian sekelilingnya supaya tidak ada yg merambat.
11. Hindari tempat lembab
Seperti yang sudah saya bilang tadi hindari tempat lembab agar rayap tidak bersarang maupun memakan perabotan kayu anda. Anda bisa melakukannya dengan menjaga kebocoran rumah anda dari air hujan supaya semua perabot aman, kalau tidak begitu, lindungilah lemari anda dari tetesan air hujan dengan membungkusnya dengan plastik.
Jaga pipa air yang bocor, dan jangan buang sampah sembarangan yg berair dekat perabotan sehingga tidak membuat lembab. Jangan melipat baju basah juga.
12. Pilih furnitur dengan kayu berkualitas
Ada harga ada barang. Jika membeli perabotan rumah jangan mementingkan keindahan atau kuantitinya saja, tapi yang perlu ditanyakan adalah kualitas kayu tersebut. Apa kualitasnya bisa dijamin kuat, dan tidak mudah keropos jika ada rayap? Kayu berkualitas rendah biasanya sangat mudah untuk dimakan rayap. Oleh karena itu pilihlah selalu furnitur yang terbuat dari kayu berkualitas tinggi, walaupun sedikit merogoh kocek yang lebih dalam.
13. Berikan suhu yang dinginSebagaimana serangga lainnya, rayap lebih senang dengan kondisi yang sedikit lembab dan tidak terlalu dingin. Untuk itu, pilihan mendinginkan adalah langkah ekstrim yang bisa membuat rayap mati membeku.
Cobalah untuk menyalakan Air Conditioner (AC) di ruangan yang terdapat lemari berayap tersebut, dan atur temperaturnya ke angka yang paling kecil. Tapi usahakan air tetesan AC tidak jatuh ke perabotan itu sendiri.
Jika ruangan tidak menggunakan AC, bisa pakai kipas angin karena kipas selain mendinginkan ruang, kipas juga ahlinya mengeringkan sesuatu terutama perabot rumah. Jadi rayappun ogah berpijak kesana.
14. Sinar Matahari
Rayap suka sekali dengan tempat lembab dan jauh dari kehangatan sinar matahari, sebab serangga ini biasanya akan hidup di tempat yang gelap dan jauh dari cahaya terang. Inilah yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam mengatasi masalah rayap pada lemari.
14. Sinar Matahari
Rayap suka sekali dengan tempat lembab dan jauh dari kehangatan sinar matahari, sebab serangga ini biasanya akan hidup di tempat yang gelap dan jauh dari cahaya terang. Inilah yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam mengatasi masalah rayap pada lemari.
Pindahkanlah lemari ke area yang bisa terjangkau sinar matahari, sehingga rayap-rayap di lemari tersebut kabur dan tidak kembali lagi. Kalau bisa letakkan di dekat jendela terang supaya di pagi dan siang hari bisa panas dengan sendirinya.
Demikianlah cara-cara cepat berantas rayap di perabotan kayu, lemari dan lainnya. Jangan sampai kita membeli perabotan kayu mahal-mahal hanya untuk makanan rayap guys!
Semoga bermanfaat ya. Jangan lupa untuk berkunjung lagi. Sharelah ke teman anda jika artikel ini berguna. Terima kasih. :)
0 komentar:
Posting Komentar