Di Malang orang jual es cao cukup jarang dan memang hampir gak ada. Adanya cuma cao dicampur dengan bahan-bahan yang lain menjadi es campur. Paling banyak es degan, es campur, es manado, es rumput laut, es jus.
Sejak pindah ke Surabaya saya sedikit terkejut ternyata macam-macam esnya beda. Mirip dengan sepenggal lirik lagu dari Roma Irama “lain ladang, lain ikannya.” Di Surabaya banyakan esnya mungkin karena udaranya yang panas jadi membuat penjual es pun membengkak.
Yang paling sering ditemui di Surabaya tapi jarang di temukan di Malang adalah ketiga es ini. Mulai dari yang paling murah es tebu, ada es cao juga, terus es kopyor. Menurut saya yang paling enak sih es kopyor yang ada di simo sidomulyo gang 7. Hehehe. Bukannya promosi tapi emang beneran udah langganan karena letaknya pas di depan gangnya rumah mertua jadi sering mampir.
Tapi kalau bokek lebih enak beli es tebu yang katanya bisa nyembuhin batuk. Sedangkan untuk es cao disini saya lebih cenderung ga suka karena pake gula jawa, ada juga yang jual caonya diiriss kecil-kecil tapi airnya dibanyakin. Ga imbang banget sih ya.
Kalau menurutku lebih baik beli cao sendiri dibanding mau beli tapi gak ada yang cocok. Beli cao 5000 aja udah dapet 1 kotak gede cao (kalau di kota surabaya), kalau di malang 3000 aja udah sekotak besar. Caonya juga bisa kita iris semau kita, bisa gede-gede biar lega kalau makan.
Yuk kita simak cara membuat es cao di bawah ini:
Alat dan Bahan:
Kalau kata ibu mertua daripada langsung diberi gula sebaiknya digodok dulu air panas kemudian tuangkan ke gelas beri gula dan aduk merata.
Sejak pindah ke Surabaya saya sedikit terkejut ternyata macam-macam esnya beda. Mirip dengan sepenggal lirik lagu dari Roma Irama “lain ladang, lain ikannya.” Di Surabaya banyakan esnya mungkin karena udaranya yang panas jadi membuat penjual es pun membengkak.
Yang paling sering ditemui di Surabaya tapi jarang di temukan di Malang adalah ketiga es ini. Mulai dari yang paling murah es tebu, ada es cao juga, terus es kopyor. Menurut saya yang paling enak sih es kopyor yang ada di simo sidomulyo gang 7. Hehehe. Bukannya promosi tapi emang beneran udah langganan karena letaknya pas di depan gangnya rumah mertua jadi sering mampir.
Tapi kalau bokek lebih enak beli es tebu yang katanya bisa nyembuhin batuk. Sedangkan untuk es cao disini saya lebih cenderung ga suka karena pake gula jawa, ada juga yang jual caonya diiriss kecil-kecil tapi airnya dibanyakin. Ga imbang banget sih ya.
Kalau menurutku lebih baik beli cao sendiri dibanding mau beli tapi gak ada yang cocok. Beli cao 5000 aja udah dapet 1 kotak gede cao (kalau di kota surabaya), kalau di malang 3000 aja udah sekotak besar. Caonya juga bisa kita iris semau kita, bisa gede-gede biar lega kalau makan.
Yuk kita simak cara membuat es cao di bawah ini:
Alat dan Bahan:
- 1 papan cao
- Pisau untuk mengiris
- 1 buah wadah besar seperti gelas besar atau rantang. Mangkok besar juga bisa.
- 1 bungkus santan instan (Kalau mau supaya lebih gurih)
- Air matang secukupnya (Boleh digodok terlebih dahulu)
- Gula pasir atau gula jawa secukupnya
- Es batu kecil-kecil atau es batu besar yang udah dipecah.
- Sebelum dipotong. Cuci dulu cao dengan air bersih kalau bisa iris tipis kulit-kulit bagian luarnya. Mencegah barang kali masih ada bakteri disana karena banyak dipegang.
- Cao dipotong kotak-kotak sesuai selera.
- Setelah itu kotak kotak kecil cao tersebut sisihkan dulu.
- Siapkan wadah, beri gula dua atau tiga sendok tergantung banyaknya cao.
- Kemudian masukkan cao ke wadah tersebut.
- Jika anda mau pakai santan, santan bisa dimasak dulu sampai matang. Jangan lupa aduk-aduk terus supaya tidak pecah. Kalau gak suka bisa di skip langkah ini. Ketika mendidih biarkan dulu sampai hangat lalu masukkan ke dalam wadah cao yang tadi.
- Kalau ga pakai santan bisa pakai air matang (lebih baik air hangat) dan aduk-aduk hingga rata dan manis.
- Kalau pakai santan bisa tambah air sedikit. Lalu aduk-aduk sampai tercampur rata dan manis.
- Terakhir tambahkan es batu.
- Tuangkan ke dalam gelas dan minum.
Kalau kata ibu mertua daripada langsung diberi gula sebaiknya digodok dulu air panas kemudian tuangkan ke gelas beri gula dan aduk merata.
Kenapa pakai air panas? Karena air panas lebih mudah melarutkan yang namanya gula. Nah setelah itu larutan gula terseut barulah dicampur cao, air dingiin dan es batu. Dijamin maknyus dan wenak pol rek.
Dengan membuat sendiri. Es juga terjamin kebersihan dan kesehatannya, apalagi kalau ngirisnya gede-gede dijamin puassssssssssss. Wkwk.
Okay deh selamat mencoba kawan. See you next post.
Semoga bermanfaat ya. Jangan lupa untuk berkunjung lagi. Sharelah ke teman anda jika artikel ini berguna. Terima kasih. :)
Dengan membuat sendiri. Es juga terjamin kebersihan dan kesehatannya, apalagi kalau ngirisnya gede-gede dijamin puassssssssssss. Wkwk.
Okay deh selamat mencoba kawan. See you next post.
Semoga bermanfaat ya. Jangan lupa untuk berkunjung lagi. Sharelah ke teman anda jika artikel ini berguna. Terima kasih. :)
0 komentar:
Posting Komentar