Kamis, 04 Januari 2018

Filled Under:

Cara Cepat Menghapalkan Hiragana dan Katakana Bahasa Jepang

Cara Cepat Menghapalkan Hiragana dan Katakana Bahasa Jepang - Percaya atau tidak sebelum saya mahir berbahasa Jepang di bangku perkuliahan Sastra Jepang, awal semester pertama saya sempat menjadi 1 orang paling bodoh di kelas.

Alasannya saya memang bukan dari kelas bahasa di SMA tapi saya dari IPA. Alasan saya masuk ke jurusan Sastra Jepang sebenarnya sangat sepele yaitu ingin pergi ke luar negeri salah satu negara impian saya adalah negara sakura Jepang. (Baca: Cara membaca huruf hiragana dilengkapi urutan menulisnya)

Waktu SMA saya sudah suka Jepang dari komik-komiknya. Bahkan sampai sekarang koleksi komik tersebut masih ada. 


Saya gemar menabung menyisihkan uang saku saya saat sekolah dan membelikannya sebuah komik yang pada saat itu masih berharga 11 sampai 12 ribu rupiah. 

Apalagi kalau saya ketemu sama komik diskonan seharga 5000 rupiah pasti langsung saya borong deh.

Akhirnya saya iseng-iseng ikut SPMB masuk ke jurusan IPS padahal saya tidak ahli dibidangnya apalagi menyangkut ekonomi dan sejarah. 


Paling yang saya babat habis cuma matematika, bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Hahaha. (Baca juga: Daftar huruf hiragana, cara baca dan urutan penulisannya)

Untung saja ketika lihat pengumuman di Universitas Brawijaya, nama saya ada dalam list mahasiswa baru di koran. Seketika itu juga saya senang sekali dan bersyukur kepada Allah SWT.

Di semester pertama memang sangat sulit. Karena saya mempelajarinya mulai dari nol. Jadi lihat hiragana dan katakan seperti orang buta huruf disuruh baca. Apalagi saya waktu itu kehabisan buku dasar penulisan hiragana dan katakana. Tamatlah riwayat saya.

Sayapun tidak pernah menyerah walaupun ulangan harian masih sering dapat nilai nol. Saya belajar otodidak dari internet dan daftar huruf katakana saya print, lalu saya tirukan dan saya tulis ulang di kertas karton membentuk sebuah kartu. Kartu tersebut saya bawa kemana-mana dan saya baca berulang-ulang.

Satu lagi anugrah bagi saya karena dosen pembimbing saya ada yang care dan dia memberikan saya bantuan secara privat agar saya bisa menyalip pelajaran dasar dari teman-teman. (Baca: Cara cepat mengetik bahasa Jepang di laptop / komputer)

Rahasianya dia hanya menyuruh saya untuk menulis ulang 2 – 3 lembar buku yang full tulisan hiragana dan katakana, saya harus menulis dan mengumpulkannya setiap hari kepada beliau.

Sensei (dosen dalam bahasa Jepang) menyuruh saya untuk membaca tulisan tersebut. Saya sempat dimarahin juga kalau salah nebak, setelah tebak-tebakan, kemudian sensei mengoreksi kertas tulisan saya.

Pada awalnya tulisan saya besar-besar karena masih belum terbiasa. Sensei juga bilang usahakan semakin hari tulisan bisa rapi dan lebih kecil. Pada saat itu juga saya dibimbing caranya menulis huruf yang baik. Urutan menulisnya bagaimana dan goresannya bagaimana. Supaya terbiasa sebaiknya menulisnya sesuai urutan supaya jadi bentuk yang benar.

Dengan bantuan buku dan kartu saya akhirnya usaha keras setiap hari untuk hafalan dan tiap malam tidur jam 2 pagi hanya gara-gara menyalin huruf setiap hari. Latihan menulis dengan bentuk yang baik.

Ternyata 1 minggu kemudian saya sangat syok dan hampir gak menyangka ternyata saya sudah hapal yang namanya hiragana dan katakana. Ketika saya ikut ulangan, saya baru ngeh dan mendengar apa yang diucapkan sensei di depan kelas.

Ucapan yang dulunya terdengar seperti radio yang mbulet sekarang sudah tersusun rapi menjadi sebuah kata. Disanalah saya menyadari sesuatu, untuk mengerti sebuah bahasa kita harus mulai mengenal hurufnya dulu barulah kenal sebuah kata dan ucapan. Jika kita latihan menulis (katakana dan hiragana) setiap hari, disanalah kita dapat hafal dengan sendirinya. (Baca juga: Cara mudah perbaiki flashdisk palsu)

Sampai suatu ketika hasil ujian dibagikan dan sayapun mendapatkan hasil yang sempurna. Membuat nilai nol menjadi 100 dosen saya sampai kaget. Sampai dia memuji saya di depan kelas. Saya juga tidak menyangka kalau saya dapat melakukan semua itu.

Untuk itu untuk semua pembaca saya, anda lebih mudah belajar bahasa jepang jika belajarnya berurutan. Mulai dari belajar membaca dan menulis huruf hiragana, dan katakana dulu. Barulah belajar menulis dan mengartikan huruf kanji Jepang dikit demi sedikit. Karena kanji lebih sulit dibanding dua huruf jepang lainnya.

Anda bisa juga menghafalkan hiragana dan katakana dengan menempelkan huruf tersulit yang dihafalkan pada tembok atau pintu, atau didepan meja belajar anda. (Baca  juga: Cara mudah mengartikan dan membaca kanji bahasa Jepang)


Jadi anda bisa sering melihatnya. Sekali melihat anda coba menulis di udara sambil dihapalkan. Hari demi hari seiringnya anda membaca huruf tersebut dijamin hafal.

Semoga bermanfaat ya. Jangan lupa untuk berkunjung lagi. Sharelah ke teman anda jika artikel ini berguna. Terima kasih. :)

Baca Juga :

0 komentar:

Posting Komentar