Tips dan trik membeli ponsel Xiaomi baru - Kamu baru aja beli ponsel Xiaomi baru. Buka boxnya, kletek plastiknya, pasangin case.. wah. Rasanya pasti sangat menyenangkan.
a. Dengan local backup
Tapi tunggu dulu! Jangan kalem. Lakukan hal-hal dibawah ini agar pengalaman menggunakan ponsel baru kamu semakin menyenangkan!
1. Pindahkan data dari ponsel lama kamu ke ponsel yang baru
Kamu bisa menggunakan metode local backup atau menggunakan mi drop untuk memindahkan seluruh data di dalam ponsel kamu.
 |
| Pict: putra septiana |
Klik Settings - klik Additional settings - klik Backup & reset - klik Local backup.
Jika sudah, folder backup kamu akan tersimpan di MIUI atau Backup.
Di settings kita bisa banyak mengganti/tweak pengaturan ke arah yang kita inginkan. Namun jika di jelaskan lebih dalam/satu-satu akan panjang banget postingan ini. kamu dapat melihat sendiri pengaturan-pengaturan dan fungsinya apa. Saya akan merekomendasikan pengaturan yang essential saja.
Bloatware adalah aplikasi yang disisipkan secara default dari Xiaomi maupun untuk lulus TKDN. Jika tidak dipakai, baiknya kamu uninstall/disable aplikasi tersebut untuk meminimalisir pemakaian storage. Jika tidak bisa diuninstall atau disable, kamu bisa menggunakan activity launcher download dengan cara klik tombol ini
Bukan rahasia lagi kalau theming di MIUI itu joss banget. Themer diberi banyak ruang untuk berkreasi, dari icon app sampe bahkan tampilan aplikasi itu sendiri.
Untuk tempered glass, saya hanya cari yang cocok didompet saja Minimal dapat menempel dengan baik dan tidak mudah terceplak sidik jari.
Aksesoris ponsel seperti kabel data dan charger juga penting untuk mengatasi kejadian yang tidak terduga seperti hilang atau rusak. Mungkin bisa sih dengan meminjam dengan kerabat atau keluarga, namun jika kebetulan port charger kamu berbeda dari mereka, akan sangat berguna jika punya cadangannya.
b.Dengan Mi Drop
kamu bisa memilih setiap file yang ingin dikirim langsung ke perangkat penerima.
Kamu bisa mendownloadnya dengan cara klik tombol ini
2. Download dan update aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan
 |
| Pict: putra septiana |
Sambil kamu melakukan hal lain, baiknya dibarengi dengan proses download aplikasi yang kamu butuhkan (dengan metode local backup tadi dapat mempercepat proses download karena sebagian besar aplikasi sudah ada)
3. Ubah / update ke ROM terbaru (tips opsional)
 |
| Pict: putra septiana |
Jika tersedia, baiknya rom diupdate untuk mendapatkan fitur terbaru dan sisi keamanan yang lebih baik. Biasanya rom stable sudah stabil tanpa adanya bugs, namun untuk jaga-jaga lebih baik kamu melakukan riset terhadap tipe dan versi rom terbaru tersebut terlebih dahulu untuk memastikan.
4. Gonta-ganti semuanya di aplikasi settings
 |
| Pict: putra septiana |
a. Matikan suara dan getaran yang tidak penting (Sound and vibration - Vibrate on tap, Tap sounds, Screen lock sounds, Screenshot sounds)
b. Nyalakan pocket mode (Lockscreen & password - Advanced settings - Pocket mode)
c. Nyalakan Battery saver (Battery - Battery usage - Battery saver)
d. Matikan Sync (Sync) (Jika e-mail jarang dipakai)
e. Nyalakan shortcut tombol dan gesture (Additional settings - Button & gesture shortcuts)
f. Kurangi/Hilangi animasi ponsel (Additional settings - Developer options - Animation scale (Window, Transition, Animator) ke .5x atau 0x)
g. Kurangi Optimisasi Memori (Additional settings - Developer options - Memory optimization ke low) (Lakukan nanti atau reboot) (untuk multitasking lebih lancar)
h. Nyalakan Force activities to be resizeable (Additional settings - Developer options - Force activities to be resizeable) (agar semua aplikasi dapat digunakan dengan splitscreen)
5. hapus bloatware
 |
| Pict: putra septiana |
6. Modifikasi tampilan MIUI
 |
| Pict: putra septiana |
Udah pasti, tema itu sangat berpengaruh buat tampilan di MIUI. Banyak banget tema yang tampilannya beda jauh dari stock MIUI. Dan untuk tema aplikasi pihak ke-3, juga banyak tema yang terpasang tampilan baru. Biasanya aplikasi pihak ke-3 yang ada temanya yaitu Google Play, Whatsapp, Instagram, Spotify, dan mungkin lainnya.
7. Berikan perlindungan tambahan
 |
| Pict: putra septiana |
Sepertinya sih bukan rahasia lagi ya. Banyak orang yang menilai kalau ponsel harus diberikan perlindungan tambahan seperti case dan tempered glass untuk melindungi ponsel dari goresan, benturan, dan terjatuh. Dengan terlindungnya ponsel, bukan hanya kualitas luar dari ponsel tetap terjaga, nilai jualnya pun dapat dihargai dengan maksimal.
Perlindungan tersebut juga banyak macamnya. Dari case, tersedia softcase dan hardcase (atau gabungan keduanya). Saya pribadi memilih softcase berbahan rubber karena bahan rubber tidak selentur silikon namun juga tidak sekaku hardcase.
Untuk tempered glass, saya hanya cari yang cocok didompet saja Minimal dapat menempel dengan baik dan tidak mudah terceplak sidik jari.
8. punya aksesoris tambahan
 |
| Pict: putra septiana |
Jika ponsel kamu mendukung fitur quick charge, belilah yang mendukung quick charge. Perlu dicatat untuk pembelian charger dan kabel data saya sangat menyarankan untuk membeli yang berkualitas tinggi dan original. Karena selain menggunakan charger abal abal berbahaya, penggunaannya juga sangat memungkinkan menurunkan kualitas baterai kamu.
9. sediakan power Bank
 |
| Pict: putra septiana |
Powerbank di zaman sekarang sepertinya sangat penting mengingat betapa penting nya ponsel itu sendiri. Saya sendiri sudah punya Mi Powerbank 2 (iya, beli lagi) Karena selain kecil, ia juga mendukung QC 2.0 In and Out. Jadi ga cuma ponsel saya aja yang cepet chargenya, namun powerbank nya juga (kalau punya charger nya)
Yak! Demikian sedikit tips dan pengalaman dari saya
Mengenai tips dan trik membeli ponsel Xiaomi baru bermanfaat ya. Jangan lupa untuk berkunjung lagi. Sharelah ke teman anda jika artikel ini berguna. Terima kasih. :)
0 komentar:
Posting Komentar