Kamis, 03 Oktober 2019

Filled Under: ,

23 Cara Menghemat Pengeluaran Rumah Tangga Dengan Gaji Kecil / Pas-Pasan

Hai iters.. jumpa lagi dengan Intan disini. Maaf ya, sudah lama ga ngeblog karena urusan pekerjaan dan ngurus suami. Hehehe. Maklum sudah menikah. Jadi double working. Alhamdulillah pokoknya. Hehehe. 

Kita sebagai ibu rumah tangga dan istri yang baik, seharusnya tahu bagaimana caranya mengurus pengeluaran rumah tangga sepintar dan sehemat mungkin. Apalagi kalau gaji suami atau dua-duanya pas-pasan saja.



Hemat itu bukan pelit dalam membelanjakan uang, tapi hemat itu adalah mengatur uang sebaik mungkin untuk berbelanja.

Karena jika tidak diatur bisa-bisa gaji kita sebesar apapun bisa ludes sebelum akhir bulan. Ujung-ujungnya jika kehabisan uang, maka akhir bulan pasti hutang. Hmm gak mau khan kelaparan di akhir bulan?

Nah untuk itulah kita perlu berhemat. Bagaimana caranya? Simak 22 cara menghemat pengeluaran rumah tangga dengan gaji kecil atau pas-pasan di bawah ini.

1. Pilihlah kendaraan yang tepat
Kendaraan itu memang harus diperhitungkan no.1. Karena kendaraan itu mempunyai biayanya sendiri. Coba kita hitung deh.

- Berapa biaya cicilan per bulan?
- Berapa biaya bensinnya selama dipakai?
- Berapa biaya perawatannya?
- Berapa biaya pajaknya per tahun?
- Berapa biaya asuransinya?
- Berapa biaya olinya?
- Berapa biaya perbaikan jika rusak?

Kalau sudah tahu jawabannya coba ditotal:

Sepeda motor: .....
Mobil:....
Sepeda pancal:...
Jalan kaki: 0

Saran saya jika anda bekerja didekat rumah, jangan pakai sepeda motor. Anda bisa pilih jalan kaki. Lebih sehat dan murah tanpa bbm.

Jika perjalanan agak jauh, anda bisa pakai sepeda pancal aja ya. Lebih sehat juga, dan juga membuat kaki terlihat lebih indah. hehe

Anda boleh pakai sepeda motor. Jika pekerjaan anda memang jauh, dan harus berkeliling-keliling.

Mobil juga perlu jika anda pakai untuk keluar kota, dan untuk pekerjaan yang jauh sekali.

Jadi berhemat itu dilihat dari anda sering membutuhkannya atau tidak. Jika anda jarang pergi ke luar kota, ngapain harus beli mobil dengan cicilan yg mahal?

Saran saya juga pakailah kendaraan umum daripada kendaraan pribadi. Untuk menghemat uang bensin.

Lebih hemat lagi, anda bisa pilih angkutan gratis seperti Go Bus Surabaya. Jadi anda hanya menunggu bis datang, dan menaikinya gratis hanya dengan membayar 3 botol sampah kosong.

2. Masak sendiri lebih baik daripada makan diluar
Walaupun anda termasuk istri yang sibuk dan bekerja. Cobalah untuk mengatur waktu agar bisa masak sebentar untuk keluarga. Karena masak itu sangat menghemat uang daripada makan di luar.

Namun jika anda makan diluar, untuk pasangan 2 orang suami istri. Paling murah saja

Makan pagi:
Nasi bungkus 2 buah @5.000 = 10.000
aqua tanggung 2 buah @4.000 = 8.000
Total= 18.000

Makan siang:
mi ayam 2 mangkok @10.000
minum 2 teh @5000.
Totalnya 20.000 + 10.000 = 30.000.

Makan malam:
nasi goreng 2 buah @12.000 = 24.000
Minum air @free
Total1 hari = 24.000 + 30.000 + 18.000 = 68.000

Total 68.000x30 hari = 2.040.000

Sedangkan jika masak saja ikan tempe, tahu, telur, sayur, dalam 1 hari hanya bisa menghabiskan 20-30.000

Jadi dalam 30 hari hanya menghabiskan = 600.000 - 900.000

Jika ingin daging bisa cukup seminggu 2x atau 1x. Hanya untuk berhemat. Dan tentu saja gak sampai 2.000.000 per bulan kan.

Lebih murah sekali daripada makan di luar kan?

3. Membawa bekal makanan
Masih ada kaitannya dengan no. 2. Bekal makanan yang dimaksud adalah bekal yang dibuat sendiri di rumah. Jadi ga perlu beli makanan lagi diluar.

Karena mungkin agak sibuk dan takut terlambat ketika pagi hari. Anda bisa memilih untuk membuat makanan simpel agar waktu tidak terbuang.

Misalnya lalapan gorengan dan sambal, potongan buah, salad, mi goreng, telur goreng, atau berbagai sayuran (yang sudah dikupas malamnya) jadi pagi hari tinggal meracik saja.


Paling mentok anda bisa bawa bekal roti panggang dengan selai kesukaan. Bisa juga anda tambahkan selada dan tomat, telur atau sosis untuk isiannya. Jangan lupa bawa mayonaise dan saus untuk memperlezat rasa.


4. Bersedekah
Bagi orang islam pasti tahu dong bersedekah itu tidak membuat kita miskin, karena selain ganjaran pahala yang berlimpah-limpah, Allah juga akan menjanjikan imbalan 10x lipat dari nilai yang engkau sedekahkan.

Terkadang orang – orang masih ragu, jadi banyak orang yang bersedekah hanya 1000-10.000 saja. Jadi balasan dari Allah bisa dihitung ya 10.000 x 10 = 100.000 saja. Coba pikirlah jika anda sedekah lebih banyak misalnya 500.000. Berapakah yang Allah berikan untuk anda? Yap 5.000.000.

Jadi jangan ragu untuk bersedekah. Tidak perlu mencari pengemis-pengemis di jalan. Anda bisa melihat orang disekitar anda. Misalnya tetangga yang lagi kesusahan, saudara yang kurang mampu, ataupun orang tua sendiri.

Insya Allah jika anda percaya, uang sedekah tersebut akan kembali kepada kita dalam jumlah yang lebih banyak. Aminnn.

5. Lunasi tagihan tepat waktu
Walau anda termasuk orang yang sangat sibuk, jangan sampai anda terlambat untuk melunasi tagihan bulanan seperti iuran air, iuaran listrik, uang sekolah anak, uang kuliah, uang cicilan sepeda, rumah atau mobil. 


Why? Dengan membayar tepat waktu maka anda juga terhindar dari denda. Daripada anda selalu membuang uang ke denda, mending uangnya ditabungkan??

6. Belilah yang dibutuhkan bukan yang diinginkan
Ini memang kalimat yang sulit dilakukan daripada diucapkan. Saya juga merasakan hal yang sama seperti anda.

Disaat badan ini ke Mall hanya untuk membeli sebuah tas karena tas saya sudah rusak. Tapi karena mata ini melihat kemana-mana, dan akhirnya membeli yang macam-macam.

Namanya juga wanita, selalu tertarik dengan barang cantik. Hehhe. Walaupun menyenangkan sebaiknya hal ini jangan dilakukan ya.

Kalau belanja sesuaikan dengan niat awal, agar niat ini tercapai anda bisa membawa uang secukupnya saja untuk membeli barang yang dibutuhkan, jadi ketika anda ingin sesuatu, anda bisa mengontrolya. Bukan belanja yang lain.

7. Cari Diskon
Anda menginginkan sesuatu tetapi takut pengeluaran membengkak? Akali dengan mencari diskon untuk barang incaran anda.


Bagaimana caranya?

- Follow akun media social produk yang anda sukai.
Misalnya Maybelline, follow atau ikuti media socialnya di facebook, twitter, instagram, dan websitenya. Agar ketika mereka mengadakan promo atau diskon, anda bisa mengetahuinya di beranda media social milik anda.

- Cek flash sale pada aplikasi belanja.
Flash sale di aplikasi belanja kadang juga menguntungkan kita dalam berbelanja. Apalagi kalau tanggal muda, banyak banget yang gratis ongkir dan diskon sampai 50%. Makanya silahkan simak saja siapa tahu produk incaran anda berada di dalamnya.

- Langganan email pada toko kesayangan anda.
Coba cek website resminya, dan cari tombol langganan email. Lalu masukkan email anda disana. Jadi ketika ada promo, pemberitahuannya langsung terkirim ke emailmu. Jangan lupa cek emailmu setiap hari yah.

8. Jauhi Aplikasi Belanja
Aplikasi belanja seperti shopee, lazada, tokopedia, bukalapak, dan lain – lain sebaiknya dihindari. Karena ketika kita log in, dan masuk melihat barang – barang yang bagus dan murah pastilah kita jadi ingin membelinya.

Kalau kita sudah terkena godaan syaiton, akibatnya barang yang gak seberapa pentingpun bisa kita beli. Menghindari hal tersebut, anda bisa uninstall saja atau log out. Install dan log in kembali jika anda sedang memerlukan barang yang harus dibeli.

9. Pilih produk lebih murah
Produk yang lebih murah belum tentu jelek dan tidak bagus kualitasnya. Jika anda membeli online, cobalah bandingkan harga dulu sebelum membeli, dan yang paling penting bandingkan juga review barang tersebut.

Produk murah juga membuat kita lebih hemat dalam berbelanja. Sehingga pengeluaranpun lebih terjaga.

10. Perbaiki dulu, baru beli yang baru
Semua barang yang rusak, belum tentu tidak bisa diperbaiki. Cobalah untuk perbaiki dulu sebelum membeli yang baru.

Misalnya sepatu rusak:
- Jahitkan dulu
- Rubah warnanya supaya tidak bosan
- Ganti tali sepatu
- Dipermark supaya menjadi lebih bagus

11. Jauhi Kredit / Hutang
Buat apa hutang jika anda hanya mengutamakan gengsi? Jika penghasilan anda berkecukupan, anda tidak harus kredit atau menghutang untuk mendapatkan barang.

Daripada bayar telat dan gak pasti kita bisa membayarnya atau enggak suatu hari nanti.

Walau terlihat lebih ringan dalam membayar, tapi apakah tahu bahwa barang kredit itu lebih mahal jika dibandingkan membayar tunai atau kontan?

Maka dari itu lebih baik menabung saja untuk memperoleh barang mahal yang diinginkan. Jangan kredit / hutang karena kredit itu akan menambah beban hidup dan pikiran.

12. Tidak membeli barang bermerk
Barang bermerk memang sangat terjamin dengan kualitasnya, tapi kelemahan barang bermerk adalah mereka mahal karena namanya.

Daripada membeli barang bermerk, anda bisa beralih ke barang yang sama tanpa merk atau barang lain dengan merk di bawahnya. Toh fungsinya juga sama walaupun beda kualitas.

13. Berhemat penggunaaan air, listrik, pulsa dan BBM
Setiap orang pasti menggunakan air, listik, pulsa, dan bbm di jaman modern ini. Walau terlihat sepele, pastikan anda berhemat dalam 4 hal tersebut.

Misalnya dalam penggunaan air, anda bisa menyalakan air saat bak kamar mandi kosong, tapi jaga jangan sampai air kepenuhan dan kran tidak dimatikan selama berjam-jam. Agar iuran air tidak membengkak.

Sama halnya penggunaan listrik, jika ruangan tidak dipakai pastikan untuk mematikan lampu, dan mematikan televisi jika tidak dilihat, cabut charger dari telepon ketika baterai sudah penuh.

Pulsa ini sering kali tidak terkontrol, terkadang sudah beli paket data 2 GB per hari, tapi tetap saja kurang dan akhirnya beli pulsa lagi. Jangan salahkan pulsanya, tapi coba cek anda menggunakan paket data untuk apa? Apakah untuk chat, youtube, dan media social?

Kalau untuk video, wajar saja karena video dalan instagram, facebook, youtube, dan lain-lain menyerot banyak paket data.

Jika anda ingin lebih irit dalam penggunaan pulsa pakailah Youtube Go yang bisa disesuaikan beratnya, atau pakai pulsa yang unlimited daripada pulsa yang biasa.

14. Beli Grosiran
Terkadang beli banyak itu lebih murah daripada beli 1 saja. Makanya untuk berhemat, anda harus pandai dalam berbelanja.

Anda bisa ajak teman-teman atau keluarga anda beli barang yang sama untuk mendapat harga grosiran dengan pembayaran satuan. Jadi patungan dulu, baru beli barang yang diinginkan.

Ingatlah pilih juga pedagang atau penjual yang menerima penjualan banyak dapat murah (pedagang grosir). Selain itu anda juga bisa menawar ke pedagang tersebut, apakah jika pesan banyak bisa dapat harga lebih murah?

15. Beli Secukupnya
Untuk barang – barang tertentu anda bisa beli secukupnya saja. Misalnya barang yang mempunyai masa kadaluarsa pendek seperti roti.

Ketika anda tergiur karena sebuah diskon murah meriah, anda membeli roti 10 biji. Padahal anda tahu bahwa anda tidak bisa menghabiskan semuanya.

Hasilnya ketika anda kekenyangan, dan roti yang tersisa masih banyak dan berjamur. Yang dirugikan adalah anda sendiri. Jadi daripada beli yang terlalu banyak, belilah secukupnya saja.

16. Membuat Daftar Menu Makanan
Membuat daftar menu makanan ini bagi ibu rumah tangga sangat mengasyikkan. Makanan bisa diatur dan diselang seling sesuai keinginan.

Tapi anda juga bisa mengatur keuangan dengan masakan yang ingin anda masak. Untuk itu perlulah membuat daftar menu makanan, supaya kita bisa menghitung berapa uang yang bisa dibuat masakan.


Jika tidak begini, anda bisa masak enak-enak selama 1 minggu, dan 3 minggu ke depan gak bisa makan dan masak enak karena gaji suami sudah terbatas.

Daripada kecewa, anda bisa mengontrolnya dengan mendiskusikan menu makanan yang dibuat bersama suami tercinta dan anak-anak anda. Hitung juga berapa kira-kira uang yang harus keluar untuk masakan tersebut.

17. Catat Rencana Belanja Bulanan
Walau anda bukan akuntan, untuk mengatur keuangan, anda perlu yang namanya mencatat rencana belanja bulanan.

Jadi ketika penghasilan sudah keluar. Anda harus membagi uang tersebut ke rencana belanja bulanan.

Contoh rencana belanja bulan sekarang:

- Bensin 300.000
- Cicilan rumah 2.500.000
- Cicilan sepeda 800.000
- Uang makan 1.000.000 (dilihat dari menu belanja makanan sehari – hari di no sebelumnya)
- Uang Listik 150.000
- Uang Air PDAM 100.000
- Uang Jajan 300.000
- Uang Sedekah 300.000
- Uang darurat 500.000
- Uang tabungan 1.000.000
- Uang makan di luar 400.000

18. Catat Pengeluaran dan Pemasukan Selama Sebulan
Selain mencatat rencana pembelanjaan, anda juga harus mencatat pengeluaran rumah tangga. Kalau perlu kumpulkan struk yang didapat ketika berbelanja untuk dihitung di rumah nanti.

Masukkan rincian pengeluaran per harinya dan pemasakun per harinya jika ada. Disini anda dituntut untuk konsisten. Jadi jangan lupa mencatatnya waktu sepulang kerja atau sebelum tidur.

19. Pisah berbagai pengeluaran
Setelah membuat rencana pengeluaran. Sebelum mencatatnya anda harus membaginya dan memilah-milah uang pengeluaran dengan amplop yang berbeda. Jangan sampai dijadikan satu dompet.

Kalau dicampur nanti uang ini bisa digunakan untuk yang lain. Yang buat iuran jadi buat keperluan lain, dan akibatnya uang iuran terlambat dibayar. Dan perencanaan yang dibuat tadi jadi kacau.

20. Menabunglah walau sedikit
Menabung itu berarti menyisihkan uang kita dan tidak di ambil – ambil lagi untuk ke depannya. Menabung memang sepertinya mudah, tapi anda harus kuat.

Kuat dalam hal tidak mengambilnya ketika kekurangan uang. Jadi anda wajib memisahkan bank mana untuk tabungan dan bank mana untuk sehari – hari. Supaya tidak tercampur dan aman terkendali.

21. Jangan Gengsi
Gengsi itu seperti sombong. Jadi gengsi hanya membuat orang tersebut disegani dan dipuji oleh orang lain. Buat apa gengsi tapi harus menguras dompet banyak.

Malu hanya karena ga pakai baju bermerk itu kenapa? Malu pakai laptop bekas, hp bekas, sepeda motor jelek, merek gak terkenal? Buat apa malu? Sama-sama barang bagus dan masih bisa dipakai.


Yang gak bagus itu karena gengsi aja kamu ngutang sana sini, dan akhirnya malu ga bisa bayar utang tersebut. Buat apa gengsi tapi menyiksa diri.

Malu itu bukan karena tidak bisa pakai barang bermerk, tapi malu seharusnya karena tidak bisa berbuat baik, malu karena berhutang, malu karena hal negatif lainnya .

22. Tidak terlalu banyak ikut arisan
Arisan itu memang enak ya, apalagi kalau bisa kena. Pasti doble enaknya karena dapat barang yang diinginkan atau dapat uang banyak.

Tapi buat apa ikut arisan banyak-banyak. Jika uang anda berkecukupan lebih baik baik, gak perlu ikut banyak arisan karena bayarnya juga menguras pengeluaran. Ikut arisan sewajarnya saja 1 atau 2. Agar bisa berhemat, dan hemat pangkal kaya.

23. Berdoa 

Ke 22 semua adalah usaha yang harus dilakukan untuk hemat pengeluaran rumah tangga dan yang paling menentukan lagi adalah berdoa. Berdoa kepada Allah, agar kita bisa dilancarkan rejekinya dan bisa berhemat.

Semoga bermanfaat ya. Jangan lupa untuk berkunjung lagi. Sharelah ke teman anda jika artikel ini berguna. Terima kasih. :)

Baca Juga :

0 komentar:

Posting Komentar